BREAKING

Rabu, 26 Februari 2014

PNPM-MPd Masih Menjadi Primadona



Bupati Kabupaten Pesisir Barat (Bapak Hi. Kherlani, SE, M.M)


Pesisir Tengah: 26/02/2014: Hari ini Kabupaten Pesisir Barat genap berusia 10 bulan 4 hari.  Hal yang patut disyukuri dalam  usia  yang relative muda, Kabupaten ini bisa menyelenggarakan musrenbangkab.  Ini adalah MusrenbangKab yang pertama kali diselenggarakan di Kabupaten Pesisir Barat  dan forum ini di harapkan menjadi media untuk singkronisasi semua model perencanaan yang ada di Pesisir Barat. Demikian petikan  kalimat sambutan Bupati Pesisir Barat Bapak Hi.Kherlani, SE, MM.

MusrenbangKab Pesisir Barat diselenggarakan di Gedung Serba Guna Labuhan Jukung Krui. Tampak hadir dalam acara ini para anggota Muspida Lampung Barat dan Pesisir Barat, Anggota DPRD Lampung Barat Asal Dapil Pesisir Barat, SKPD se-Pesisir Barat, Perwakilan Kecamatan, Ormas, NGO, Tokoh Masyarakat, dan utusan pelaku PNPM-MPd yang dalam hal ini diwakili oleh Faskab Ali Rukman, FK Pesisir Tengah Sdr Eko Prayitno, FK  Bangkunat Belimbing Sdr Darmawansyah, dan FT Bangkunat Belimbing Sdr Febri Eleveriady.

Layaknya MusrenbangKab pada umumnya, pada MusrenbangKab Pesisir Barat untuk yang pertama kali ini selain di awali dengan acara seremonial juga isi dengan paparan utusan dari BAPPEDA Provinsi Lampung dan SKPD terkait. Hal  yang mengembirakan dari setiap paparan tersebut dapat di ambil kesimpulan bahwa PNPM-MPd masih merupakan primadona dalam pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Pesisir Barat Tahun 2014 dan Tahun 2015.  Pada sesi paparan dari BAPPEDA Pesisir Barat, disampaikan kepada peserta bahwa input MusrenbangKab ini salah satunya adalah hasil MAD PNPM-MPd yang diselenggarakan terintegrasi dengan MusrenbangCam di Kecamatan Se-Pesisir Barat.  Indikator lain yang mengemuka untuk menggambarkan bahwa PNPM-MPd masih menempati urutan teratas dalam menyumbang kue pembangunan adalah paparan utusan BAPPEDA Provinsi Lampung dan Dinas PPKAD Pesisir Barat yang menyampaikan bahwa Lokasi dan Alokasi terbesar dalam pelaksanaan pembangunan di Pesisir Barat salah satunya adalah pada Satker BPMPP Pesisir Barat yang di dalamnya ada PNPM-MPd atau sekitar 15 % dari total APBD Pesisir Barat (total APBD TA. 2014 adalah 323.775.107.806). Kepala BAPPEDA Pesisir Barat Bapak Firman Muntako menegaskan bahwa mengingat kebutuhan maka program PNPM-MPd akan terus dilanjutkan di Pesisir Barat untuk periode selanjutnya.  Melihat Kebutuhan PNPM akan terus kita Lanjutkan. Imbuh beliau

Sementara di tempat terpisah salah seorang warga masyarakat di Kecamatan Pesisir Tengah Bapak Prayit mengatakan bahwa Idealnya hari ini dan kedepan infrastruktur jalan harus tetap menjadi prioritas dalam pembangunan di Kabupaten Pesisir Barat karena itu benar-benar yang menjadi kebutuhan masyarakat untuk percepatan kesejahteraan.  Tetapi realitanya bila disimak dari pelaksanaan pembangunan yang telah dilaksanakan selama ini maka PNPM-MPd adalah penyumbang terbanyak untuk urusan tersebut selain oleh Dinas Pekerjaan Umum, sedangkan leading yang lain seolah diam untuk urusan ini.  "Jalan-jalan hari ini di Pesisir Barat banyak dibangun oleh PNPM-MPd selain oleh Dinas PU". Kata Prayit..   (tim.ar)    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar