Weni Wulandari/FK Krui Selatan Kabupaten Pesisir Barat Lampung |
“
PNPM Mandiri Perdesaan “...... Istilah itu awalnya begitu asing di
pendengaranku. Kemudian perlahan-lahan mulai sedikit akrab dengan diriku dan kehidupanku.
Awal ditempatkan sebagai seorang Asisten Fasilitator Kecamatan, masih sedikit
bingung dengan tugasku karena sangat berbeda dengan profesi sebelumnya.
Alhamdulillah
Fasilitator Kecamatan tempat ku bertugas adalah FK senior dengan segudang ilmu
dan pengalaman berkecimpung di Program Pemberdayaan Masyarakat. Beliau tak
pernah bosan untuk memberikan bimbingan dan membagikan ilmunya tentang
pemberdayaan, teknik fasilitasi dan cara menyelesaikan permasalahan. Kebetulan
di kecamatan tempatku bertugas sedang
terjadi permasalahan penyalahgunaan dana kelompok SPP oleh oknum mantan Ketua
UPK dengan nilai yang fantastis bagiku. Upaya penyelesaian masalah terus
dilakukan tiap harinya mulai dari rapat dengan pelaku-pelaku PNPM di tingkat
Kecamatan, mendata kembali jumlah tunggakan anggota kelompok SPP yang
benar-benar aktif ataupun yang fiktif
yang disalah gunakan oleh sang oknum
tersebut. Dari permasalahan ini banyak pengalaman dan ilmu yang dapat aku
ambil. Terakhir mendapat kabar dari FK senior tersebut dan juga dari media
massa bahwa permasalahan tersebut telah diproses hukum dan oknum tersebut
ditahan.
Tugas
menjadi seorang pemberdaya dan pendamping masyarakat yang lebih nyata aku alami
di Kabupaten Pesisir Barat, tepatnya di Kecamatan Krui Selatan. Disini untuk
pertama kalinya aku ditempatkan menjadi FK. Dengan masih minimnya ilmu yang di
miliki, beruntung saya memiliki teamwork yang solid dan suportif, mereka selalu
mendukung dan kami selalu bertukar ilmu dan pengalaman tentang program ini.
Menjadi Fasilitator kita dituntut untuk bisa menjadi apa saja yang dibutuhkan
oleh masyarakat, baik itu menjadi guru, motivator atau menjadi pendengar yang
baik sehingga kita dapat membantu menyelesaikan permasalahan yang mereka
hadapi. Kita juga harus selalu bersedia bila masyarakat butuh asistensi atau
konsultasi baik itu pagi, siang, sore bahkan malam hari karena kita bekerja
secara purna waktu dan harus tinggal dilokasi kerja. Banyak sekali pengalaman
dan ilmu yang aku dapat semenjak setahun bergabung di PNPM MP. Aku yang awalnya
bersifat pendiam dan introvert menjadi sedikit lebih terbuka, menjadi lebih
berempati dan berani tampil berbicara didepan umum, meskipun masih harus
belajar lagi tentang public speaking. Tinggal dilokasi tugas yang baru juga
menambah teman, saudara dan dapat mempererat tali silaturrahim dengan
pelaku-pelaku di pekon, peratin dan masyarakat umum.
Karena
masih belum begitu mengetahui tentang keseluruhan isi program, aku selalu
berkomitmen untuk terus belajar baik itu dari PTO, dari rekan-rekan FK/FT yang
lain, pelaku-pelaku ditingkat kecamatan dan dari Tim Faskab selaku Supervisor.
Demikian
tulisan ini yang berisi tentang pengalaman ku selama bergabung dengan PNPM
Mandiri Perdesaan satu tahun terakhir...