BREAKING

Jumat, 04 Juli 2014

Aku Mencintai Profesi ini



Joni/Pengurus UPK Bandar Negeri Suoh - Lampung Barat

Sebelum saya masuk dan mengenali lebih dalam Program Pemberdayaan Masyarakat ini. Saya dulu masih benar-benar tidak tahu bahwa pemerintah mempunyai program unggulan dalam memberdayakan masyarakat terutama RTM.
Ternyata selain bisa ikut pemerintah dalam memberdayakan masyarakat, saya juga bisa lebih banyak mengenal orang-orang yang berpartisipasi dalam memberdayakan masyarakat dan juga masyarakat luas terutama kecamatan Bandar Negeri Suoh.
Salah satu program yang terdapat di dalam PNPM-MPd adalah SPP (Simpan Pinjam Perempuan). Ternyata SPP ini sangat membantu kalangan ibu-ibu dalam meningkatkan usahanya, dan usaha yang mayoritas di kembang ibu-ibu peminjam adalah perdagangan. Ibu-ibu kelompok SPP ini mengaku nyaman dalam peminjaman ini di karenakan waktu pengembalian tidak terlalu dekat jaraknya, juga bunganya pun hanya 18% pertahun nya, sehingga bisa terjangkau dalam mengembalikan pinjaman sekaligus bunga.


Ada pengalaman pribadi saya dalam program ini, baik dari segi suka maupun duka nya;
Contoh pengalaman Suka :,
Lebih banyak teman dan bisa menggali lebih dalam lagi tentang pembukuan yang berhubungan dengan Akuntansi, yang dulunya saya hanya bisa dasar-dasarny saja. Sekarang saya setidak meskipun sedikit demi sedikit lebih bisa menguasai pembukuan.
Selain itu juga saya dulunya termasuk orang yang pemalu apalagi harus ngobrol-ngobrol dengan orang-orang yang di pandang lebih dari kita rasanya minder. Namun, setelah saya masuk di program ini karena sering banyak tamu di kantor UPK sehingga terbiasa, setelah saya pikir-pikir ternyata makin banyak teman berkomunikasi itu selain menambah teman juga bisa menambah ilmu pengetahuan.

Contoh pengalaman duka :,
Ketika di awal masuk program, banyak sekali tuntutan, baik Laporan bulan UPK dan lain sebagainya. Waktu itu juga saya masih benar-benar belum ada pengalaman dalam program ini. Ketika itu dalam menyelesaikan laporan bulan UPK yang dalam 3 bulan belum terlaporkan oleh UPK lama. Ketika itu di waktu serah terima UPK lama mengatakan akan membantu jika ada kesulitan dan beliau siap 24 jam. Namun ternyata kenyataannya tidak bisa memenuhi janjinya, saya hanya di tanggapi 1X, di karenakan beliau banyak kesibukan dan lain hal sehingga susah untuk bertemu saya dan tidak bisa membantu saya. Begitu juga dengan FK di karenakan beliau banyak kesibukan-kesibukan sehingga beliau tidak selalu bisa mendampingi kami.
Maka dari itu hal ini saya memaksa harus belajar sendiri dengan sedikit bimbingan dari FT walau bukan bidang beliau, namun setidaknya beliau telah membantu saya. Ketika itu saya ingat betul saya harus belajar sendiri tanpa bimbingan dengan sedikit pengetahuan dasar dalam waktu 8 hari 8 malam. Ketika itu saya selalu lembur, namun karena ketekunan dan keingin tahuan saya salah satunya dalam hal pembukuan dan dengan bimbingan, arahan, serta motivasi dari FT dan PJOK kecamatan saya bisa mengerjakan, meskipun jauh dari kesempurnaan. Setelah itu juga saya 2 hari tidak masuk kantor karena jatuh sakit sehingga saya harus istirahat dulu.
Namun meskipun begitu, saya sangat mencintai profesi saya ini, karena selain menambah IPTEK dan banyak teman, di dalam program ini bertujuan untuk Memberdayakan Masyarakat.

Kamis, 03 Juli 2014

Ngintip..!!!

 Ngintip kerapkali di konotasikan negatif karena dalam penerapannya menampak dalam hal-hal yang tidak sesuai dengan norma etika seperti seorang pemuda ngintip perempuan yang sedang mandi, seorang anak mengintip jawaban temannya saat ulangan umum dan seterusnya.  Walaupun yang namanya ngintip ini tanpa seizin yang di intip (karena kalau izin dulu bukan ngintip namanya hehehe), Namun kenyataannya tidak semua kegiatan ngintip itu negatif, contohnya ketika sesorang termotivasi oleh kata-kata yang tertera pada dinding Facebook seorang lainnya,  seorang anak yang termotivasi mempercepat tugasnya karena ketika dia mengintip temannya pekerjaan yang bersangkutan hampir selesai dan seterusnya..  Berangkat dari pernyataan kedua, kami memandang bahwa ngintip sepanjang itu untuk memotivasi, refleksi/perenungan, atau perbaikan untuk yang ngintip dari yang di intip bahkan lebih daripada itu mengapa tidak kalau hasil intipan bisa melahirkan suatu kebijakan, maka perbuatan ngintip jenis ini bukan bukan negatif  tetapi positif.. Maka pada kesempatan ini tanpa ragu Tim melakukan aksi ngintip ke dinding Facebook beberapa FK di Lampung Barat lagi-lagi bukan bermaksud tidak baik pada yang di intip apalagi mau mempermalukan dan ternyata inilah hasilnya:

Tabik puun.
Apa ungkapan hati mareka ketika mareka menjalankan tugas sebagai FK di Kecamatannya masing-masing di Lampung Barat



Hidup itu tantangan-Temuilah, Hidup itu Berkah-Sukurilah, Hidup itu Petualangan-Tantangilah, Hidup itu penderitaan-Atasilah, Hidup itu Kewajiban-Jalankanlah, Hidup itu Misteri-ungkapkanlah, Hidup itu kesempatan-Ambillah, Hidup itu Perjalanan-Selesaikanlah. (Taswin/FK Gedung Surian)










Aku adalah air tenang itu.
Tak perlu kau tambahkan dengan "menghayutkan"
Karena aku tak berpindah.
Cukup kau lihat saja jernihku karena aku lebih ringan dari kerikil dan lumpur
Jgn kau masukan sebatang galah panjang untuk mengukur dalam ku.
Karena kerikil dan lumpur itu akan terusik menggeliat.
Kau tangkupkan saja kedua telapak tanganmu.
Lalu kau ambil air itu untuk membasuh wajahmu.
 
 
(Riyadi Murdoko/FK Pagar Dewa)




seperti mentari setia pd siang dan rembulan pd malam, nampak bergantian diwaktu yg tepat, begitupun dngn senang dan sedih, suka dan duka,masalah, cobaan, kegembiraan yg setia pd kehidupan akan datang pd saat yg tepat, dimana pd saat kita mampu menjalaninya
Yani Taryani/FK Sekincau